Wednesday, June 30, 2010

Iri Hati

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                          e-Renungan Harian
    Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 16 Juni 2010
Bacaan: 1 Samuel 18:6-9
Setahun: Nehemia 4-6; Kisah Para Rasul 2:22-47
Nats: Sejak hari itu maka Saul selalu mendengki Daud (1 Samuel 18:9)

Judul:

                        CERITA BERSAMBUNG

  Pada masa kanak-kanak, saya berlangganan majalah Bobo si kelinci.
  Salah satu komik serial di dalamnya berkisah tentang Juwita dan Si
  Sirik. Juwita adalah gadis jelita yang baik budi. Namun, ia selalu
  diganggu oleh Si Sirik, nenek penyihir yang usil dan ada saja ulah
  tingkah jahatnya. Saya heran, pengarang komik itu tak pernah
  kehabisan cerita. Selalu ada cerita baru. Mengapa? Karena ada
  karakter Si Sirik. Sirik artinya iri atau dengki. Iri hati memang
  selalu punya 1.001 alasan untuk memusuhi orang lain. Selalu punya
  cerita untuk menjatuhkan sesama.


  Cerita tentang hubungan antara Saul dan Daud dalam Alkitab sudah
  bukan rahasia lagi. Semula berlangsung baik, tetapi sampai di titik
  tertentu, hubungan itu berubah menjadi buruk. Dan itu berlangsung
  seterusnya hingga kematian Saul. Menjadi penuh ketegangan. Diwarnai
  dengan kebencian, pengejaran, serta niat untuk membinasakan dari
  pihak Saul. Lewat segala cara dan siasat. Tiada henti-hentinya.
  Sejak kapan perubahan itu terjadi? Sejak Saul mulai mendengki kepada
  Daud (ayat 9). Kedengkian memang induk dari segala kebencian dan
  kejahatan.

  Kedengkian kerap kali tanpa sadar membentuk cara kita berpikir dan
  bertindak. Halus tak kentara, tetapi selalu "bicara". Iri hati
  sering merasuk ke dalam dan merusak persaudaraan. Lihatlah kisah
  Yusuf dan saudara-saudaranya. Juga balada Kain dan Habel. Termasuk
  juga dalam persaudaraan kristiani. Itulah sebabnya Yakobus
  memperingatkan dalam suratnya, "Sebab di mana ada iri hati dan
  mementingkan diri sendiri di situ ada kekacauan dan segala macam
  perbuatan jahat" (Yakobus 3:16). Jadi, waspadalah! --PAD

        KEBENCIAN MENJADI KISAH BERSAMBUNG YANG TIADA HENTI
              KARENA DIJALIN OLEH BENANG MERAH IRI HATI

No comments: